top of page
Search
Writer's picturedental police

Gigi Retak atau Patah harus bagaimana?


Penyebab gigi rusak cukup beragam, di antaranya menggigit makanan atau sesuatu yang keras, terkena pukulan di daerah wajah atau mulut, terjatuh, memiliki karies gigi, dan memiliki tambalan amalgam yang besar dan sudah lama.

Lalu, bagaimana cara mengenali gigi yang retak? Kondisi ini memiliki gejala yang berbeda-beda, seperti nyeri tidak menentu ketika mengunyah; saat menggigit tidak sakit, tapi setelah melepas gigitan terjadi nyeri; dan rasa nyeri bila gigi terkena suhu yang terlalu ekstrem. Pada beberapa kasus, nyeri dapat hilang-timbul. Hal ini akan membuat dokter gigi yang memeriksa kondisi Anda kesulitan untuk menemukan gigi yang mengalami kerusakan. 

 

Cara Mengatasi Gigi Retak atau Patah

Pertolongan Pertama untuk Gigi Retak dan Patah Sebelum Anda mengunjungi dokter gigi, ada beberapa cara mengatasi gigi patah dan retak yang dapat Anda lakukan sendiri. Pertolongan pertama yang bisa dilakukan di rumah, antara lain:

  • Berkumur dengan air hangat. Hal ini berguna untuk menemukan dan memastikan apakah ada serpihan patahan gigi yang terselip di sela-sela gigi lainnya.

  • Periksa apakah ada perdarahan di gigi tersebut. Jika ada, tekan daerah gigi yang patah dengan kasa steril selama 10 menit atau sampai perdarahan berhenti. 

  • Gunakan kompres dingin untuk ditempelkan pada pipi atau bibir yang berdekatan dengan area gigi patah. Hal ini bisa membantu mengurangi pembengkakan dan mengurangi rasa nyeri.

  • Minumlah obat penghilang rasa sakit. Sambil menunggu ke dokter gigi, Anda bisa konsumsi obat antinyeri yang bisa dibeli di apotik. 

Untuk mencegah terjadinya gigi retak atau patah, hindarilah mengunyah makanan yang keras, seperti es batu atau popcorn yang tidak matang. Selain itu, hentikan kebiasaan buruk menggigiti kuku, pulpen, ataupun pensil. Sebisa mungkin, hentikan kebiasaan menggesek-gesekkan gigi Anda. Jika Anda memiliki kebiasaan bruxism (menggemeretakkan gigi saat tidur), maka gunakan night guard saat tidur untuk melindungi gigi. Jika Anda hobi olahraga ekstrem, sebaiknya gunakan mouthguard atau masker pelindung saat melakukan olahraga tersebut.


Nah, itulah cara untuk mengatasi gigi retak dan patah yang bisa dilakukan. Anda memang bisa melakukan pertolongan pertama di rumah. Namun demikian, ada baiknya segera kunjungi Dental Police Clinic untuk penanganan yang sesuai.

4 views0 comments

Comments


bottom of page