Saat ini, ada berbagai pilihan perawatan untuk menyempurnakan kondisi gigi. Pilihan-pilihan tersebut memiliki kelebihan serta kekurangan masing-masing dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasien. Apabila memiliki kondisi gigi kurang rapi, tetapi menginginkan warna gigi yang putih, maka pasien dapat melakukan perawatan.
Perawatan Pemutihan Gigi dengan Veneer :
Perawatan veneer dapat dilakukan apabila Anda memiliki kondisi gigi renggang dan ingin menutup celah tersebut dengan penambalan. Akan tetapi, perawatan ini memiliki kekurangan, yakni perlu membuang jaringan sehat atau lapisan terluar gigi.
Sementara itu, keunggulan dari perawatan veneer adalah dapat mengoreksi posisi gigi yang tidak normal. Lalu, pasien bisa mendapatkan warna veneer gigi yang sesuai dengan keinginannya. Selain veneer, Anda dapat melakukan perawatan untuk memutihkan gigi dengan cara di-bleaching.
Perawatan Pemutihan Gigi dengan Bleaching :
Perawatan pemutihan gigi ini memiliki risiko yang lebih rendah dibandingkan dengan veneer. Bleaching tidak perlu membuang atau mengurangi jaringan gigi.
Bleaching dapat dilakukan pada gigi yang sudah pernah mendapatkan perawatan saraf atau pada gigi yang masih sehat. Perawatan tersebut pada dasarnya menggunakan bahan sodium perborat atau hydrogen hydroxide. Akan tetapi, cara penggunaannya akan berbeda, tergantung dari kondisi yang diinginkan oleh pasien. Berbeda dengan veneer, perawatan pemutihan dengan cara bleaching tidak dapat mengubah warna gigi terlalu drastis. Warna putih yang didapatkan tidak akan berbeda dengan warna gigi aslinya. Karena sifat perawatan bleaching hanya merangsang gigi untuk mengeluarkan warna terputih dengan bantuan bahan tertentu. Perawatan bleaching juga tidak dapat dilakukan dalam kunjungan singkat. Diperlukan beberapa kali perawatan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Jadi, kedua perawatan pemutihan gigi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter gigi sebelum melakukan perawatan. Make Appointment Now!
留言