top of page
Search
Writer's picturedental police

Penyakit lanjutan yang dapat timbul akibat gigi berlubang


Gigi merupakan bagian terpenting dari tubuh manusia yang fungsinya sebagai alat pengunyah makanan pada sistem pencernaan manusia, sebelum proses menuju ke lambung, dikarenakan mulut adalah pintu utama masuknya bahan kebutuhan untuk pertumbuhan individu yang sempurna, serta merupakan tempat mikroorganisme penyebab terjadinya permasalahan pada gigi, pada kasus ini kita akan membahas mengenai penyakit lanjutan yang dapat timbul akibat gigi berlubang.

               Meski belum banyak disadari dampak buruk dari gigi berlubang, teryata bisa lebih dari sekedar sakit gigi yang berkepanjangan lho, serta berpotensi meyebabkan masalah kesehatan lainnya. Namun sebelum membahas mengenai penyakit lanjutan tersebut sebaiknya ketahui terlebih dahulu fungsi gigi berdasarkan jenisnya

  • Adapun fungsi gigi lainya berdasarkan jenisnya adalah :


  1. Gigi seri depan

Gigi ini terletak pada bagian depan, yang berjumlah masing-masing 4 diatas dan dibawah yang fungsinya untuk menggigit makanan.


  2. Gigi taring

Gigi taring sendiri yaitu mengapit gigi seri, yang jumlahnya masing-masing 2 di rahang bagian gigi atas dan bawah, fungsinya yaitu untuk menyobek makanan khusunya daging.

 

3. Gigi geraham depan  atau premolar

Gigi geraham adalah gigi yang mengapit gigi taring yang jumlahnya masing-masing 4 diatas dan bawah pada rahang manusia, fungsinya yaitu menghancurkan atau menguyah makanan.

 

4. Gigi geraham belakang atau molar

Gigi ini terletak pada belakang geraham depan, fungsinya yaitu menguyah atau menggiling makanan menjadi lebih halus lagi, adapun jenis gigi lainya yaitu gigi bungsu, gigi bungsu sendiri terletak di ujung paling belakang pada mulut yang fungsinya sama dengan gigi geraham lainya, tetapi keberadaan gigi ini sering menganggu kenyamanan, sehingga sering dilakukannya pencabutan.

 

  • Beberapa penjelasan mengenai penyakit lanjutan yang di sebebkan oleh gigi berlubang :

 

  1. Abses gigi atau Gusi bernanah

Merupakan kumpulan nanah yang disebabkan oleh bakteri, biasanay abses gigi muncul disekitaran gusi antara gigi, dan menyebabkan sakit apabila tersentuh, adapun gejala lainya yang ditimbulkan dari abses atau nanah pada gusi adalah demam, pembekakan.

 

2. Gingivitis atau gusi berdarah

Penyakit ini terjadi akibat kotoran dari sisa makanan yang menumpuk sehingga menjadi karang gigi atau plak, apabila dibiarkan tanpa adanya tindakan pembersihan, akan meimbulkan rasa nyeri, kemerahan, serta pembengkakan pada gusi yang dapat menyebabkan gigi berdarah pada saat disikat.


3. Penyakit jantung

Mungkin banyak yang tidak mengirah kalau infeksi gigi berlubang dapat berkembang menjadi sejauh ini, jika sakit dibiarkan begitu saja, gigi berlubang bisa menjadi lebih parah serta meningkatkan resiko terkenanya penyakit  jantung. Menurut American Academy of Periodontology, hubungan antara penyakit gigi atau gusi dengan resiko penyakit jantung telah banyak diteliti, saat gusi terinfeksi dan mengalami peradangan, bakteri akan masuk lewat aliran darah sampai pada pembuluh darah bagian mulut, dan dapat memicu infeksi  pada otot jantung, kondisi ini disebut sebagai infekctive endocarditis.

 

4. Stroke

Selain penyakit jantung, penelitian juga menunjukan bahwa ada kaitan antara penyakit periodontal (penyakit gigi dan gusi) dengan stroke. Kaitan tersebut berdasarkan pada temuan masalah infeksi oral pada orang yang menderita carebrovascular ischemia, yaitu  kondisi proses aliran darah ke otak tidak mencukupi atau optimal, kondisi ini dapat memicunya terjadinya stroke.

 

Maka dari itu ayo perdulikan mengenai kesehatan anda, terutama kondisi gigi dan mulut, karena mencegah lebih baik dari pada mengobati

Lakukan perawatan gigi dan mulut anda hanya di Dental Police yang merupakan klini terbaik di kota medan yang sudah menggunakan High-Tech serta dokter ahli yang berkompeten di bidangnya.

Segera jadwalkan janji dengan cara klik link dibawah ini

 

 

 

7 views0 comments

Comentários


bottom of page